Hebat! China Luncurkan Internet Tercepat di Dunia
JAKARTA – China meluncurkan jaringan internet tercepat di dunia yang mampu mengirimkan data dengan kecepatan 1,2 terabit per detik.
Proyek ini dikembangkan bersama oleh Universitas Tsinghua, China Mobile, Huawei dan CERNET.com Corporation. Kantor Berita Xinhua mengatakan kecepatan internet sepuluh kali lebih cepat dibandingkan kebanyakan sistem internet yang saat ini beroperasi di dunia dan pengguna dapat melakukan streaming setara dengan 150 film per detik.
Menurut Essanews (16/2/2024), jaringan tulang punggung Internet generasi mendatang yang baru diluncurkan mencakup area seluas 3.000 kilometer yang menghubungkan Beijing, Wuhan, dan Guangzhou melalui jaringan kabel serat optik.
Kabel serat optik tersebut kabarnya telah diaktifkan pada bulan Juli dan resmi diluncurkan pada 13 November 2023, setelah menyelesaikan seluruh uji operasional.
Sebagian besar jaringan internet di seluruh dunia hanya mampu menangani 100 gigabit per detik. Namun, Amerika Serikat baru-baru ini berhasil melakukan transisi ke Internet2 generasi kelima dengan kecepatan 400 gigabit per detik.
Menurut South China Morning Post, sistem Internet berkecepatan tinggi ini adalah bagian dari proyek China Education and Research Network (Cernet) dan proyek Future Internet Technology Infrastructure (FITI) di Tiongkok. Mengumumkan jaringan internet tercepat, pemimpin proyek FITI Wu Jianping dari Akademi Teknik Tiongkok mengatakan jalur berkecepatan tinggi bukan hanya proyek yang sukses tetapi juga menyediakan teknologi canggih di Tiongkok untuk membangun Internet yang lebih cepat di masa depan.
Di sisi lain, Wang Lei, wakil presiden Huawei Technologies, mengatakan jaringan ini mampu mentransfer data setara dengan 150 film definisi tinggi hanya dalam satu detik.
Sementara itu, Xu Mingwei dari Universitas Tsinghua membandingkan jaringan tulang punggung yang baru diluncurkan dengan jalur kereta berkecepatan tinggi yang telah menggantikan 10 jalur normal yang biasanya membawa jumlah data yang sama. Hal ini membuat pengelolaan menjadi lebih murah dan mudah. Mingwei menekankan bahwa jaringan baru ini mewakili kemajuan yang signifikan bagi Tiongkok, dimana ketergantungan pada Amerika Serikat dan Jepang untuk router dan komponen teknologi Internet lainnya sempat menjadi perhatian.
Semua perangkat lunak dan perangkat keras yang digunakan dalam sistem ini diproduksi di dalam negeri, dengan tim peneliti teknis membuat kemajuan dalam segala hal mulai dari router dan switch hingga koneksi serat optik.
Pemimpin proyek FITI Wu dan timnya mengembangkan router super cepat mereka sendiri, yang dapat memproses lebih banyak data dibandingkan sebelumnya. Tim juga mengusulkan teknologi yang dapat menggabungkan beberapa jalur optik untuk meningkatkan batas atas transmisi data.