Kemal Palevi Wanti-Wanti Masyarakat Jangan Terpecah Belah dan Kubu-kubuan Usai Demo Tolak Revisi UU Pilkada di DPR
tonosgratis.mobi, Jakarta Kemal Palevi merupakan salah satu selebriti yang mengenakan lambang Garuda Pancasila berwarna biru dengan tulisan “Peringatan Darurat” sebagai bentuk peringatan terhadap keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) atas pidato reformasi Pilkada. Hukum
Usai aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR yang dilakukan kelompok berbeda dengan seniman pada Kamis (22/8/2024), Kemal Palevi ingin mempersatukan masyarakat meski berbeda pendapat.
Membuka akun Instagram @kemalpalevi, komedian yang juga penyanyi ini mengirimkan tangkapan layar salah satu akun Twitter (X) miliknya yang berisi seruan agar tidak bisa dilacak dan dihapuskan daftar artis pendukung Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Wartawan memposting gambar tokoh masyarakat yang penasaran dengan Prabowo – Gibran memusatkan pandangannya. Dia menyerukan untuk mempersempit dan mengulangi alasannya. Kemal Palevi pun mengingatkan agar dirinya tidak tersinggung dengan ajakan tersebut.
Menurut Kemal Palevi, tak ada yang salah dengan figur publik dalam foto tersebut. Alasannya karena mereka mempunyai generasi yang sama dengan Presiden RI terpilih.
“Beberapa di antara mereka mungkin adalah pemilih Pak Prabowo sejak tahun 2014. Ada di antara mereka, mungkin, yang memang sevisi dengan Pak Prabowo. Bahkan ada juga yang mungkin hanya sekedar promosi. Tidak ada salahnya,” tulis Kemal. Saya menjadi pucat. , kata Kamis (22/8/2024).
Selain itu, Kemal Palevi menegaskan tugas tersebut tidak boleh menjadi ajang perpecahan atau perpecahan. “Negara ini adalah negara demokrasi. Setiap orang mempunyai haknya masing-masing. Ini bukan waktunya untuk membuat kubu atau membuat narasi,” kata Kemal Palevi.
Kemal Palevi kemudian menghimbau untuk menghindari kebencian agar peningkatan ekspektasi bisa lebih efektif. “Kalau yang di negeri ini peduli dengan konstitusi, miliki! Berjuang bersama! Jangan jadikan mereka musuh. Jangan, saudara,” ujarnya.