Menteri ESDM Resmikan Rumah Ibadah PT Ceria di Kolaka
JAKARTA – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif melakukan kunjungan kerja ke Proyek Strategis Nasional (PSN) Smelting PT Ceria Nugraha Indotama ‘Merah Putih’ yang berlokasi di Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka, Sulawesi Tenggara.
Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam kunjungannya didampingi Direktur Bank Mandiri, Tbk Darmawan Junaidi dan Direktur Ritel dan Perdagangan PT PLN (Persero), Edi Sri Mulyanti.
Kunjungan hari pertama pada Senin, 1 Juli 2024 sore, Menteri ESDM Arifin Tasrif didampingi Staf Khusus Menteri ESDM Irwandy Arief dan Staf Khusus Menteri. Energi dan Sumber Daya Mineral. . Direktur Pembinaan Pengusahaan Mineral Kementerian ESDM Tri Winarno langsung meresmikan pusat ibadah yang merupakan bagian dari PT Ceria Nugraha Indotama, yaitu Agung Al Fath Ceria dan Masjid An Naml Ceria. Peresmian kedua masjid ini ditandai dengan penandatanganan prasasti langsung oleh Menteri ESDM Arifin Tasrif.
“Saya sangat mengapresiasi PT Ceria Nugraha Indotama atas inisiatif membangun Puskesmas ini,” kata Menteri Arifin dalam siaran persnya, Rabu (3/7/2024).
Dalam kesempatan tersebut, General Manager (GM) Site Operations PT Ceria Nugraha Indotama, Wahyu Maradona menjelaskan, pusat ibadah ini didedikasikan untuk mendukung kelancaran dan kemanfaatan Proyek Strategis Nasional (PSN) PT Ceria Nugraha Indotama ‘Merah Putih . ‘. Casting baik dalam aspek keagamaan dan spiritual serta Lingkungan, Sosial dan Tata Kelola (ESG).
“Kedua masjid ini merupakan wujud rasa syukur masyarakat Ceria atas nikmat, perlindungan, nikmat dan nikmat yang selalu Allah SWT berikan kepada masyarakat Ceria dalam melintasi perjalanan panjang dan terjal yang penuh tantangan, sehingga PT. Ceria. Nugraha Indotama dapat terus berusaha hingga saat ini dan Insya Allah akan terus berlanjut dimasa yang akan datang.
Dari cerminan tujuan tersebut diharapkan kehadiran PT Ceria Nugraha Indotama dapat terus memberikan kontribusi dan membawa kemaslahatan bagi bangsa dan negara serta kemaslahatan bagi masyarakat Indonesia khususnya di sekitar PT Ceria Nugraha Indotama. wilayah IUP. , ” lanjutnya
Wahyu menjelaskan, kedua masjid ini memiliki makna filosofis yang berbeda. Masjid Naml Ceria, masjid pertama yang didirikan di kawasan IUP PT Ceria Nugraha Indotama, dibangun pada tahun 2021 di lahan seluas 143 meter persegi dan mulai difungsikan pada tahun 2022 dengan kapasitas 100 jamaah. Nama “An Naml” diambil dari surat ke-27 Al-Qur’an yang artinya “semut”. Dalam surat An Naml, Allah SWT mengajarkan kepada manusia bahwa mereka dapat mengambil pelajaran dari kehidupan semut.
“Semut merupakan hewan yang hidup berkelompok, bersih, disiplin, bersatu dan mempunyai organisasi yang baik sehingga tidak terinjak oleh tentara Nabi Sulaiman yang akan lewat. Allah SWT dalam surat ini juga mengingatkan manusia untuk memenuhi kebutuhannya. bisnis sehari-hari dan prioritas “Ini persoalan bersama. Ini salah satu tujuan dan pedoman utama warga Ceria dalam menjalankan visi dan misi PT Ceria Nugraha Indotama,” ujarnya.