Bersama Kita Bisa, Lindungi Data Pribadi Anda

JAKARTA, tonosgratis.mobi – Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Hokki Situngkir menekankan perlunya segera membentuk lembaga pengawas perlindungan data pribadi untuk menjamin keamanan data publik. “Ini mendesak sekali. Harus ada lembaga atau organisasi yang mengawasi bagaimana data masyarakat kita dilindungi,” ujarnya di Jakarta, Rabu, 16 Oktober 2024. Ia menjelaskan UU Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi antara lain hal-hal lain, jenis data pribadi, mengatur hak subjek data pribadi, pemrosesan data pribadi, tanggung jawab pengontrol data pribadi dan pemroses data pribadi dalam pemrosesan data pribadi dan transfer data pribadi. Selain itu, undang-undang tersebut juga mengatur tentang sanksi administratif, penyelesaian sengketa dan hukum acara, serta ketentuan pidana terkait perlindungan data pribadi, antara lain dibentuk badan pengawas untuk merumuskan dan menetapkan kebijakan di bidang perlindungan data pribadi. ; memantau kepatuhan pengontrol data pribadi; dan memantau pelaksanaan perlindungan data pribadi. Hokki Situngkir mengatakan, payung hukum pembentukan badan pengawas PDP saat ini masih dalam proses penyusunan. Dia menjelaskan, ada dua peraturan yang disiapkan sebagai dasar pembentukan lembaga pengawas PDP, yaitu peraturan pemerintah dan peraturan presiden. “Semuanya berproses. Apakah setelah pelantikan presiden baru? Saya belum bisa memastikan karena jabatannya saat ini sudah tidak lagi di Kementerian Komunikasi dan Informatika. Tinggal menunggu saja,” ujarnya. Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi akan mulai berlaku pada Kamis, 17 Oktober 2024. Kementerian Kominfo mengungkap pentingnya Gerakan Nasional Literasi Digital di Indonesia melalui Workshop Literasi Digital di Kabupaten Pulau Morotai. tonosgratis.mobi.co.id 30 Oktober 2024