Cara Pindahkan Riwayat Chat di WhatsApp Jika Ingin Ganti HP
tonosgratis.mobi, Jakarta – Dunia smartphone tentunya akan terus berkembang dengan dirilisnya produk-produk baru, serta pembaruan yang terus menerus pada seluruh aplikasi, termasuk aplikasi chatting WhatsApp.
Karena kemajuan tersebut, masyarakat harus mengganti smartphone lamanya dengan yang baru agar tetap dapat digunakan untuk kebutuhan sehari-hari.
WhatsApp merupakan salah satu aplikasi perpesanan yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia dan pengembangnya selalu merilis pembaruan.
Tak jarang, pembaruan mengharuskan pengguna mengganti perangkatnya dengan yang lebih baru.
Seringkali riwayat chat yang digunakan di Meta berisi percakapan yang sangat penting dengan orang lain, sehingga sangat disayangkan jika mereka membuang waktu untuk berganti ponsel.
Nah, jika Anda ingin mengganti smartphone, berikut cara mengembalikan atau memindahkan riwayat chat di WhatsApp.
Cara ini sangat cocok untuk mengajari orang tua Anda yang paham teknologi atau orang lain yang belum paham cara mentransfer riwayat chat WhatsApp ke ponsel lain.
Untuk memastikan obrolan WhatsApp Anda dicadangkan sebelum memulihkan ke perangkat Android baru: Buka WhatsApp, pilih Opsi lainnya, pilih Pengaturan, pilih Obrolan, dan pilih Cadangan obrolan. Pilih akun Google yang ingin Anda jadikan cadangan data obrolannya. Anda juga dapat membuat cadangan lokal di perangkat. Ketuk Cadangan. Setelah cadangan disimpan, Anda dapat menghapus WhatsApp dari perangkat dan menginstalnya di perangkat Android baru.
* Apakah itu nyata atau hoax? Nomor pengecekan fakta WhatsApp tonosgratis.mobi ke 0811 9787 670 dengan mengetikkan kata yang diperlukan untuk memverifikasi kebenaran informasi yang dipublikasikan.
Pulihkan dari cadangan Google Drive
Untuk menyimpan salinan riwayat obrolan Anda ke Google Drive, aktifkan fitur pencadangan otomatis untuk obrolan Anda dan pilih frekuensi harian, mingguan, atau bulanan.
Untuk memulihkan cadangan Google Drive, Anda harus menggunakan nomor telepon dan Akun Google yang sama dengan yang digunakan untuk membuat cadangan.
Untuk memulihkan cadangan: Pastikan perangkat Android baru terhubung ke akun Google tempat cadangan Anda disimpan. Instal dan buka WhatsApp lalu verifikasi nomor telepon Anda. Saat diminta untuk memulihkan percakapan dan media dari Google Drive, ketuk Pulihkan. Ketika proses pemulihan selesai, ketuk Berikutnya. Ketika proses inisialisasi selesai, percakapan Anda akan ditampilkan. WhatsApp akan terus memulihkan file media saat percakapan dipulihkan.
Jika Anda menginstal WhatsApp tanpa cadangan sebelumnya dari Google Drive, WhatsApp akan secara otomatis memulihkan dari file cadangan lokal.
Pulihkan dari cadangan lokal
Jika Anda ingin menggunakan cadangan lokal, Anda perlu mentransfer file ke ponsel Anda menggunakan komputer, penjelajah file, atau kartu SD: unduh aplikasi pengelola file. Di aplikasi Manajer File, buka Penyimpanan lokal atau kartu SD > WhatsApp > Basis Data. Jika data tidak disimpan di kartu SD, Anda dapat menemukannya di “Penyimpanan Internal” atau “Penyimpanan Utama”. Salin file cadangan terbaru ke folder database di penyimpanan lokal perangkat baru Anda. Instal dan buka WhatsApp lalu verifikasi nomor telepon Anda. Saat diminta untuk memulihkan obrolan dan media dari cadangan lokal, ketuk Pulihkan.
Catatan: Ponsel Anda akan menyimpan file cadangan yang dibuat dalam tujuh hari terakhir. Cadangan lokal secara otomatis dibuat setiap hari pada pukul 02:00 dan disimpan sebagai file di ponsel Anda. Jika data tidak disimpan di folder /sdcard/WhatsApp/, Anda dapat menemukannya di folder “Storage Keep in” atau “main storage”.
Memulihkan cadangan lama (bukan yang terbaru)
Jika Anda ingin memulihkan cadangan lokal, namun bukan yang terbaru, Anda perlu melakukan langkah-langkah berikut: Unduh aplikasi pengelola file. Di aplikasi Manajer File, buka Penyimpanan lokal atau kartu SD > WhatsApp > Basis Data. Jika data tidak disimpan di kartu SD, Anda dapat menemukannya di “Penyimpanan Internal” atau “Penyimpanan Utama”. Ganti nama file cadangan yang ingin Anda pulihkan dari msgstore-YYYY-MM-DD.1.db.crypt12 menjadi msgstore.db.crypt12. Cadangan lama mungkin menggunakan protokol lama seperti Crypt9 atau Crypt10. Jangan mengubah nomor ruang bawah tanah. Copot pemasangan dan instal ulang aplikasi WhatsApp. Ketuk Atur Ulang saat diminta.
Hingga artikel ini ditulis, WhatsApp hanya mengizinkan satu akun per smartphone per pengguna. Pengguna dapat membuka akunnya di tempat lain namun melalui perangkat yang berbeda, misalnya di desktop.
Namun WhatsApp dikabarkan sedang menguji fitur baru bernama Companion Mode. Fitur tersebut dikatakan dapat meningkatkan kemampuan multi-perangkat aplikasi obrolan.
Seperti dilansir WBetaInfo, fitur ini tersedia di WhatsApp beta untuk Android versi 2.22.15.13.
Dikutip dari BGR, Minggu (10/7/2022), fitur tersebut memudahkan pengguna untuk menghubungkan satu akun di dua smartphone berbeda.
Oleh karena itu, fitur tersebut disebut dapat membantu pengguna aplikasi chatting ini untuk memiliki satu akun di dua smartphone.
Namun ada pula yang mengklaim bahwa fitur ini sebenarnya hanya membantu sinkronisasi antara satu akun di dua smartphone berbeda. Oleh karena itu, data di perangkat lain akan tetap terhapus.
Oleh karena itu, menarik untuk melihat seperti apa kemampuan WhatsApp yang menyediakan fitur ini. Karena masih dalam versi WhatsApp beta, belum ada informasi kapan fitur ini akan diluncurkan.
(Dio/Isk)