Heboh Jennie BLACKPINK Kegep Lagi Ngevape, Tuai Pro Kontra

KOREA SELATAN – Jennie BLACKPINK baru-baru ini menjadi perbincangan hangat usai tampil melakukan vape dalam vlog terbaru di channel YouTube pribadinya. Hal itu diketahui saat Jennie sedang mempersiapkan acara Jacquemus di Italia. 

Dalam video tersebut, Jennie BLACKPINK tampak memegang benda mencurigakan di depan mulutnya lalu mengeluarkan asap yang kemudian menyasar para penata rias di sekitarnya. Gulir ke bawah untuk melihat artikel selengkapnya. 

Tak lama setelah video ditayangkan, tim Jennie segera menghapus adegan tersebut dari vlog. Namun hal ini masih menjadi perhatian utama di kalangan pengguna Internet. 

Di platform media sosial Tiongkok, Weibo, topik “Jennie diduga melakukan vaping” menjadi trending topik nomor satu. Sementara itu, di forum “theqoo”, topik tersebut menarik lebih dari 70.000 penayangan dan ribuan komentar hanya dalam waktu satu jam.

Banyak netizen yang mengkritik tindakan Jennie BLACKPINK. Mereka mengklaim vaping dapat membahayakan kesehatan Jennie dan juga berdampak pada orang-orang di sekitarnya, terutama staf tata rias di sekitarnya. Selain itu, mereka menilai tindakan tersebut dapat merusak citra Jennie sebagai seorang idola yang berpengaruh terhadap penggemar muda.

Di sisi lain, beberapa netizen mencoba membela Jennie dengan mengatakan kemungkinan benda yang dipegang Jennie bukanlah vape, melainkan benda lain yang menimbulkan kesalahpahaman.

“Ada orang-orang tepat di depannya… Sangat tidak sopan melakukan vape di wajah mereka seperti itu.”

“Saya sangat benci orang yang merokok di dalam ruangan.”

“Tidak apa-apa melakukan vape, tapi menurutku tidak apa-apa melakukan itu pada wajah seseorang seperti itu.”

“Dia pasti seorang perokok berat jika dia harus merokok meskipun dia sedang merokok.”

“Dia sudah dewasa, jadi terserah dia mau merokok atau tidak. Namun, dia harus merokok setelah riasannya selesai.”

“Merokok itu baik, tapi sangat membosankan jika ada seseorang di depanmu.”

“Wow, sepertinya para selebritis ini tidak terlalu memandang stafnya sebagai manusia.” Asosiasi Konsumen Rokok Elektronik imbau pemerintah mengkaji ulang aturan kemasan biasa tanpa merek. Sejumlah asosiasi konsumen rokok elektronik mendorong pemerintah, khususnya Kementerian Kesehatan, mengkaji ulang kebijakan kemasan seragam untuk rokok elektronik. tonosgratis.mobi.co.id 1 November 2024