Manny Pacquiao Dilarang Bertarung di Olimpiade Paris: Aku Sedih dan Kecewa!
Manny Pacquiao sang legenda tinju dunia dipastikan tak bisa tampil di Olimpiade Paris 2024 mendatang. Ia mengaku sedih dan bisa merelakan hal tersebut.
Impian Pacquiao meraih medali emas Olimpiade harus pupus karena bertentangan dengan aturan yang berlaku. Petinju berusia 45 tahun itu tidak bisa berlaga di Olimpiade Paris 2024 karena batasan usia maksimal petinju adalah 40 tahun.
“Saya merasa sedih dan kecewa, tapi saya memahami dan menerima aturan tersebut,” kata Pacquiao, dilansir France24, Selasa (20/2024).
Komite Olimpiade Internasional (IOC) resmi menolak permintaan Komite Olimpiade Filipina untuk memasukkan petinju berjuluk Pacman itu ke Olimpiade Paris 2024. Maka Pacquiao harus bersiap mengakhiri kariernya tanpa gelar Olimpiade seumur hidupnya.
Komite Olimpiade Filipina mengirimkan permintaan ke IOC agar Pacquiao mendapat tiket khusus tampil di Paris. Mereka berharap sang legenda tinju bisa lolos dengan menggunakan “titik universal” khusus.
Biasanya, “tempat universal” seperti itu diberikan kepada atlet dari negara kecil yang akan berjuang untuk mengikuti Olimpiade melalui jalur kualifikasi normal. Namun IOC menilai Filipina tidak termasuk dalam kategori tersebut.
“Negara-negara yang rata-rata memiliki lebih dari delapan atlet dalam olahraga/disiplin individu dalam dua pengumuman terakhir Olimpiade, IOC menjelaskan kepada Dailymail bahwa tidak ada peringkat universal yang diberikan.
Presiden Komite Olimpiade Filipina, Abraham Tolentino, yakin negaranya bisa meraih podium bahkan medali emas pertama di Olimpiade jika Pacquiao ikut serta sebagai wakilnya. Meski dipastikan tidak akan tampil di Olimpiade 2024, Pacquiao menyatakan akan tetap mendukung atlet Filipina yang tampil di Paris pada 2024.