Pemerintah Sebut KEK Kendal Telah Serap 44 Ribu Tenaga Kerja
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Plt Sekretaris Jenderal Dewan Nasional KEK Susiwijono Moegiarso mengatakan hingga Desember 2023, KEK Kendal telah berhasil merekrut 44.349 tenaga kerja.
Salah satu Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) juga telah meraih investasi sebesar Rp 43,8 triliun dengan 99 pelaku usaha dari 10 negara.
Menurut Susiwijono, kehadiran KEK di Kendal akan memudahkan transisi penambahan tenaga kerja. Susiwijono yang menjabat Sekretaris Kementerian Perekonomian DKI Jakarta mengatakan, “Mereka akan mengadakan berbagai kursus pelatihan bagi pekerja di KEK Kendal yang sesuai dengan kebutuhan industri,” kata Susiwijono yang merupakan Sekretaris Kementerian Perekonomian Jakarta. Ekonomi, pada Kamis (22/02/2024).
Susiwijono menyatakan, dari total jumlah pekerja tersebut, sebanyak 2.000 pekerja berasal dari lulusan non SD, pasca SD, dan SMA Kendal 2022-2023. Saat ini perkiraan lapangan kerja KEK Kendal dengan pendidikan SMK sebanyak 44.499 orang dari 99 perusahaan.
Dari 33 unit usaha dan pelaku usaha yang sudah mulai bekerja, berhasil merekrut 11.962 karyawan. Sebanyak 8.835 orang di antaranya berasal dari Kabupaten Kendal, dengan perkiraan pekerja dari koperasi & gaming sebanyak 7.823 orang.