slot jepang

Pentas Placebo Jadi Kebangkitan Stock Teater Setelah 10 Tahun Vakum, Totos Rasiti Ungkap Tantangan Jadi Sutradara

tonosgratis.mobi, Jakarta Stock Theatre, grup teater yang didirikan pada tahun 1996 dan bermarkas di IKJ (Institut Kesenian Jakarta), akhirnya kembali hadir setelah 10 tahun vakum dari dunia hiburan. Pada kepulangan kali ini, Stock Theatre menampilkan panggung Placebo yang disutradarai oleh Totos Rasiti dengan Asmara Abigail sebagai bintang utamanya.

Konsep adegan Placebo dikembangkan sepenuhnya oleh Stock Theatre, terutama dari segi teknologi. Mereka memadukan konsep teater teater dengan teater sinematik dan teknologi kecerdasan buatan (AI). Ada sebanyak tiga fase yang terdiri dari fase realitas, fase maya dan campuran keduanya.

Aktor Totos Rasiti yang merupakan sutradara adegan Placebo mengaku keikutsertaannya di Stock Theatre sejak penampilan terakhirnya pada tahun 2014 langsung menemui beberapa tantangan berat yang tidak cukup hanya dengan pengalaman penampilan sebelumnya.

“Grup Stock Theater sudah ada sejak tahun 1996, tapi yang terakhir saya presentasikan pada tahun 2014. Jadi saya sudah 10 tahun tidak bermain teater. Lalu saya yang melakukannya, menurut saya ramai sekali tapi menyenangkan,” kata Totok Rasiti saat ditemui tonosgratis.mobi di kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Senin (26/08/2024) malam.

 

Salah satu tantangan yang harus dicermati oleh tim Stock Theater selama pengembangan panggung Placebo adalah aspek teknis yang erat kaitannya dengan teknologi virtual.

Oleh karena itu, Totos Rasiti mendapat tantangan untuk mengintegrasikan para pemain sebanyak mungkin dengan teknologi yang digunakan dalam fase Placebo.

“Secara teknis harus hati-hati, karena banyak detail teknis antara layar, pemetaan, dan realisme. Misalnya kita menampilkan anjing di panggung, mereka (pemeran utama) memeliharanya di apartemen, kita menggunakan pemetaan, “kata Totos pada Rasita.

“Pemetaan itu jalan-jalan, anjing bisa dipeluk. Perlu ketelitian saat memetakan. Titik-titiknya harus akurat (kombinasi digitalnya presisi),” lanjutnya menjelaskan.

 

Selain memperkuat para aktor di atas panggung dengan latihan, tim Stock Theater juga menyiapkan teknologi kecerdasan buatan yang akan digunakan selama pertunjukan. Tentu saja persiapan di bidang teknologi tidak selalu berjalan dengan baik.

“Teknologinya lumayan, ada pemetaan AI. Beberapa dialog pemain langsung diprogram untuk dijawab oleh AI. Kami sangat kesulitan mencocokkan dialog aktor dengan dialog AI,” jelas Totos Rasiti.

Kadang-kadang, ‘Tidak, tidak’ harus langsung, bagaimana bisa langsung, menambahkan itu sekarang. menganggap teknik ini tepat.

Selain drama, panggung Placebo yang ditulis oleh Rebecca Kezia akan dihiasi dengan pertunjukan tari, dan beberapa video akan menggunakan konsep musik.

“Kita punya dance. Sebenarnya cukup lengkap. Tapi kita pilih dance yang bisa diterima remaja, yaitu hip hop dance, K-pop, ada sedikit musikal. Di antara para aktornya, satu-satunya yang akan menyanyi adalah “Asmara Abigail”, kata Totos.

Menurut Totos Rasiti, konteks ‘plasebo’ dalam lakon ini secara skematis dibagi menjadi tiga fase. Pertama, ada skenario realitas berupa film yang dipentaskan sebelum proses syuting sebenarnya. Realitas ini akan ditampilkan di layar dalam warna hitam putih.

Lalu ada skenario lain yang disebut dunia maya. Fase ini memiliki konsep warna. Warna-warna ini digunakan sebagai titik lokasi plasebo. Kemudian tahap ketiga adalah blending atau disebut juga dengan pencampuran realitas dan dunia maya. Orang-orang yang hidup di dunia nyata dan dunia maya tinggal di sini.

Dari segi cerita, acara ini berfokus pada karakter bernama ‘Wanita Itu’ yang kenyataan hidupnya pahit karena masalah keuangan dll. Suaminya yang bekerja di perusahaan kecerdasan buatan tiba-tiba mengalami koma.

Karena hidupnya ingin selalu bersama suaminya, wanita tersebut menciptakan suaminya versi AI bersama perusahaan tempat jodohnya bekerja. Setelah itu, wanita tersebut kerap bertemu suaminya di dunia maya.

Konflik bermula ketika seorang wanita ditidurkan di dunia maya dan mengetahui bahwa suaminya di dunia nyata tidak boleh bangun dari koma agar bisa terus bersama di dunia maya, karena program kecerdasan buatan suaminya akan terganggu.

Selain Asmara Abigail, turut tampil pula Aibey S Huda, Ricky Malau, Aline Jusria, Agus Nur Amal, dan Eno TB. Pementasan Placebo akan digelar selama dua hari di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat pada Jumat, 6 September 2024 dan Sabtu, 7 September 2024.