Pertamina Ajak UMKM Cari Cuan di Momen Ramadhan
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Bulan Ramadhan menjadi bulan penuh berkah, sekaligus momen peremajaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk memperluas akses pasar. Tak mau menyerah, PT Pertamina (Persero) mengikutsertakan UMKMnya dalam berbagai pekan raya Ramadhan.
Pekan lalu, Pertamina menggandeng UMKM di Kantor Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, dan Kantor Pertamina untuk tiga lapak Ramadan.
Vice President Corporate Communications Pertamina Fadjar Joko Santoso mengatakan, pasar pada momen spesial ini merupakan upaya Pertamina memperkenalkan produk UMKM dan memperluas pasar. Pertamina tetap berkomitmen memperkuat persaingan dan memberikan manfaat nyata bagi UMKM.
“Kami mendukung pertumbuhan ekonomi daerah dan menjalin kerja sama dengan UMKM di seluruh Indonesia. Melalui kegiatan tersebut, kata Fadjar dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu (31/3/2024). Kami berharap UMKM semakin termotivasi untuk memberikan produk yang lebih berkualitas kepada konsumennya. pelanggan.”
Kementerian ESDM di Badi Bazar, Sekjen KESDM Dadan Kosdiana mengatakan, delapan UMKM Pertamina bersedia memperkenalkan produk berbeda seperti Bagor, Batino Pastry, Alika Batik, Prabu D Yangki, Sambal Nyonya. Koleksi Mona Lisa, Batik Rhea dan Shuka karya Arciso.
Acara yang dilaksanakan pada tanggal 26-28 Maret 2024 ini mendapat pengunjung yang cukup banyak. “Kami berharap pasar ini menjadi sarana untuk mendorong produk UMKM bersaing secara global sehingga mampu berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi,” kata Dadan.
Selain KESDM, UMKM Pertamina juga menggelar pameran di gedung Gra Pertamina. Beragam produk makanan, fashion, dan religi ditampilkan untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Idul Fitri, yang sejatinya merupakan upaya untuk meningkatkan penjualan.
Andramayo, salah satu UMKM di Bagur mengaku sejak Pertamina memperkenalkan produk bawang gorengnya, ia mendapat banyak pelanggan baru. Banyak pelanggan yang melakukan pemesanan ulang dengan membeli secara online melalui Marketplace atau WhatsApp.
“Bawang goreng yang kami produksi terbuat dari bahan-bahan kualitas terbaik dari bawang jenis Suminap dan diolah dalam berbagai rasa seperti nasi, terasi, cumi asin, jeruk purut, pita dan ikan teri. Sejauh ini kami sudah menyiapkannya. Dijual secara online .” Karena kami sering diundang ke pameran Pertamina, pelanggan kami semakin banyak dan pemasarannya semakin luas,” kata Sanadi, pemilik Bagor.
Selain pameran offline, Pertamina juga menyediakan akses belanja langsung melalui smexpo.pertamina.com. Melalui pasar-pasar tersebut masyarakat mudah mengeksplorasi produk UMKM dan mendapatkan paket khusus lebaran.
Sebagai perusahaan terdepan di sektor transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung tujuan net zero emisi tahun 2060 dengan menggalakkan program-program yang berdampak langsung pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social and Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasional Pertamina.