Profil Pendiri Sepatu Bata, Pengusaha asal Ceko yang Identik dengan Angka 9
JAKARTA – Sepatu Bata menjadi salah satu pilihan dunia alas kaki. Meski sudah berdiri puluhan tahun, sepatu Bata sempat menjadi perbincangan hangat masyarakat Indonesia karena pabriknya di Purwakarta, Jawa Barat tutup.
Dilihat dari latar belakang sepatu Bata, sepatu ini didirikan oleh Thomas Bata. Lantas siapakah pria yang melejitkan namanya lewat brand Bata ini?
Profil Thomas Bata Thomas Bata lahir pada tahun 1876 di kota Zlin, Republik Ceko. Thomas Bata adalah seorang pengusaha sepatu yang brilian. Ia merupakan sosok yang dijuluki “raja sepatu”.
Thomas juga aktif dalam urusan publik, bahkan menjadi walikota Zlin dari tahun 1923 hingga 1932. Thomas akhirnya meninggal di Otrokovice pada 12 Juli 1932.
Thomas dilahirkan dalam keluarga dengan warisan pembuatan sepatu yang panjang selama berabad-abad. Keluarganya adalah pembuat sepatu yang terampil dan berpengalaman. Selama masa sekolahnya, Thomas Baťa belajar bahasa Jerman.
Pada usia 12 tahun, minat Thomas Baťa terhadap pekerjaan ayahnya mulai berkembang. Namun, minatnya tidak hanya terbatas pada pembuatan sepatu, tetapi juga strategi penjualan. Saat itu saya sudah memiliki pengetahuan dasar yang penting bagi seorang pembuat sepatu. Dua tahun kemudian, meski tidak mendapat izin ayahnya, Tomáš memutuskan untuk meninggalkan rumah dan pergi ke kota Prostějov.
Di sana, Thomas mulai bekerja di perusahaan Fäber, yang mengkhususkan diri dalam produksi mesin untuk pembuatan sepatu. Pengalaman ini memungkinkan dia memperoleh keterampilan teknis baru, namun dia kemudian dipecat karena majikannya khawatir bahwa Tomáš adalah pesaing potensial.
Setelah kembali ke rumah ayahnya dan berdebat dengannya, Tomàs memutuskan untuk pergi ke kota Wina, tempat tinggal adik perempuannya, Anna. Meski tidak punya apa-apa, Anna membantunya dengan meminjamkan uang.
Thomas membuka usahanya sendiri di bengkel sepatu. Sayangnya, ketidaktahuan Tomáš terhadap pasar lokal dan aktivitas bisnisnya tanpa izin mendorongnya kembali ke rumah ayahnya di kotamadya Uherske Hradiste, di mana ia mulai mencoba lagi.
Ia mendirikan Perusahaan Sepatu Bata
Bersama kedua saudaranya, Antonin Jr. dan Anna, mendirikan perusahaan sepatu Bata pada tahun 1894 di kota Zlín. Awalnya mereka hanya memproduksi satu jenis sepatu kulit. Dengan jumlah pekerja sekitar 10 orang, mereka menerapkan jam kerja mingguan dan pembayaran gaji.