JAKARTA – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) memastikan data cadangan penerima dan pendaftar Kartu Indonesia Pintar Perguruan Tinggi (KIP Kuliah) tetap aman di fasilitas data Kemendikbudristek.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hari ini menyediakan sistem KIP Kuliah dengan menggunakan data cadangan tersebut agar tidak ada siswa yang kehilangan haknya terkait pembayaran dan pendaftaran KIP Kuliah.
“Kami berupaya secepatnya memulihkan layanan KIP Kuliah berdasarkan cadangan data yang kami simpan di pusat data Kementerian Pendidikan dan Riset dan Teknologi. Kami juga berkoordinasi secara hati-hati dengan perguruan tinggi untuk mendapatkan hak tersebut. mahasiswa KIP Kuliah yang sedang berjalan dan pendaftar baru KIP Kuliah”, kata Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Suharti di kantornya di Batavia; Senin (1/7/2024).
Proses pemindahan, pemulihan, dan pengurangan keterhubungan sistem KIP Kuliah dengan sistem lain di pemerintahan akan memakan waktu, sehingga sistem KIP Kuliah dapat beroperasi kembali secara penuh paling lambat tanggal 29 Juli 2024. Pemugaran ini akan selesai seluruhnya . Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menurut Pusat Data Nasional 2 (PDNS2) sementara.
Rilis Kuliah Berkelanjutan KIP
Sebelumnya, proses pembayaran KIP Kuliah mahasiswa KIP Kuliah berkelanjutan yang diterima semester 2023/2024 juga sudah mencapai 98,8 persen. Sejak terjadi permasalahan pada PDNS2, masih terdapat 16.3166 mahasiswa penerima KIP Kuliah tetap yang belum menyerahkan biaya ke perguruan tinggi atau sedang dibayar.
“Namun mahasiswa KIP Kuliah tidak khawatir. “Karena adanya proses pembaharuan sistem, maka seluruh proses pembayaran KIP Kuliah akan selesai sesuai jadwal bagi mahasiswa melanjutkan dan tanpa penundaan pada bulan Agustus 2024,” kata Suharti.
Oleh karena itu, Sekjen Suharti meminta kepada perguruan tinggi untuk menerima informasi mahasiswa yang tetap menerima KIP Kuliah dan memastikan tidak menerima KIP Kuliah pada semester 2023/2024 serta berkoordinasi dengan Kantor Pendanaan Kementerian Pendidikan Pusat. dan Kebudayaan (Puslapdik ) dengan sejumlah pembayaran.
Pendaftaran KIP Perguruan Tinggi dan Penerimaan Mahasiswa Baru 2024
Selagi proses pemulihan terus dilakukan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memastikan proses seleksi mahasiswa baru yang diterima pada tahun 2024 akan tetap dilakukan.
Bagi 853.393 orang yang mendaftar KIP Kuliah 2024 sebelum sistem bermasalah, kami perlu melakukan pemulihan akun KIP Kuliah mulai tanggal 29 Juli 2024 hingga 31 Agustus 2024.
Pada periode ini, pendaftar akan diminta untuk memperbarui Nomor Induk Kependudukan (NIK), Nomor Induk Mahasiswa Nasional (NISN), dan mengunggah kembali dokumen dan informasi di sistem KIP Kuliah (https://kip-kuliah.kemdikbud.go. id/) untuk pendaftaran KIP Kuliah.
Sekjen Suharti juga meminta perguruan tinggi mengubah waktu penerimaan mahasiswa baru melalui jalur mandiri agar calon mahasiswa tidak kehilangan haknya dalam mengikuti proses seleksi.