Categories
Otomotif

Tanda-Tanda Kampas Kopling Mobil Mulai Habis

tonosgratis.mobi, Jakarta – Pada mobil manual, pelat kopling bekerja dengan cara memutar poros input pada transmisi, sehingga pengemudi dapat mengontrol kecepatan dan perpindahan gigi dengan lebih baik.

Faktanya, performa lantai atau pelat mobil akan menurun seiring dengan lamanya kendaraan digunakan. Jika mobil menunjukkan tanda-tanda pelat kopling aus, maka part tersebut harus segera diganti.

Menundanya hanya akan menyebabkan lebih banyak kerusakan. Alhasil, kondisi mobil semakin gelap.

Pada beberapa kasus, pelat kopling pada mobil manual kerap mengeluarkan bau terbakar. Bau terbakar ini merupakan tandanya ada kerusakan pada plat kopling.

Berikut beberapa tanda garis kopling mobil mulai aus:

Kecepatan lemah

Akselerasi yang buruk merupakan tanda garis kopling mobil mulai selip atau bergeser. Kondisi ini biasanya bisa dikenali saat pengemudi menginjak pedal gas mobil. Saat akselerasi lemah, menekan pedal akselerator tidak membuat mobil melaju lebih cepat, melainkan menghasilkan suara decitan dan decitan.

Kelemahan akselerasi ini disebut juga dengan stalling dimana mobil berhenti namun mesin hidup.

Kondisi seperti ini dapat menimbulkan kecelakaan di jalan, apalagi jika mobil melaju di tanjakan karena juga akan membahayakan kendaraan di belakangnya.

Bau terbakar

Bau terbakar yang keluar ini merupakan salah satu bentuk pancaran dari pembakaran cakram berkapur. Cakram tanah liat yang terbakar akan memenuhi seluruh kabin untuk menghilangkan bau terbakar.

Bau terbakar yang muncul biasanya disebabkan karena rem cakram terlalu sering diinjak hingga terbakar. Bau ini juga tercium jika pengemudi menggunakan mobilnya di tanjakan atau turunan.

Putaran Mesin Tinggi

Tanda lain dari keausan cakram kopling adalah putaran mesin yang tinggi. Kondisi putaran mesin yang tinggi ini biasanya disebabkan oleh kecepatan kendaraan yang buruk dan permukaan yang basah.

Mengoperasikan mesin di luar kondisi normal dapat menyebabkan suhu mesin kendaraan meningkat secara signifikan. Kondisi mobil yang hangat akan mengurangi konsumsi bagi pengemudi dan penumpangnya.

 

Tanda lain bahwa kuncinya lelah atau lepas adalah saklarnya terasa semakin kencang.

Kondisi perpindahan gigi yang kaku biasanya diakibatkan oleh motor perpindahan gigi mobil yang terus berputar.

Sensasi perpindahan gigi tetap terasa meski mobil dalam keadaan netral. Keadaan ini disebabkan oleh sepatu transisi yang sulit dipadukan. Transmisi ini tidak dapat diaktifkan dengan mulus akibat putaran gigi mesin yang tidak tepat.

Slip Kopling

Bagasi mobil bekas juga bisa dikenali dari keberadaan elemen ini. Keadaan ini biasa terjadi pada mobil yang kanvasnya sudah tidak berfungsi lagi seperti semula.

Hal ini tentu mengganggu pengendara, apalagi yang tidak sadar akan adanya kerusakan ringan pada mobil.

Perjalanan pedal klub lebih pendek

Tanda-tanda keausan cakram kopling yang terakhir adalah jarak tempuh pedal yang pendek.

Perjalanan pedal cakram yang lebih pendek ini disebabkan oleh tapak yang lebih tipis. Biasanya pedal klab yang pendek bisa diukur karena terlalu jauh dari bagian bawah mobil.

Sumber: Otosia.com