Categories
Lifestyle

3 Resep Sate Pisang untuk Lengkapi Menu Bekal Si Kecil

tonosgratis.mobi, Jakarta – Bosan makan pisang seperti ini? Cobalah membuat sate pisang yang menarik secara visual untuk melengkapi menu makan siang anak Anda. Penampilan yang menarik dapat membuat anak bersemangat menyantap makanan.

Meski terlihat baru, namun sebenarnya resep sate pisang sudah cukup familiar. Salah satunya adalah versi renyah yang biasa Anda temukan di angkringan. Selain itu, Anda juga bisa membuat saus tambahan.

Teksturnya juga bisa disesuaikan dengan selera, apakah renyah di luar dan lembut di dalam, atau benar-benar lembut. Nah simak resep Sate Pisang berikut ini yang diambil dari Cookpad pada Selasa 6 Agustus 2024 Sate Pisang Renyah Ala Angkringan

Resep ini dibuat oleh @faridaSulthan_0107 dan membutuhkan bahan-bahan sebagai berikut:

5 pisang raja

2 sendok makan tepung terigu

1 sendok makan tepung beras

1 sendok makan gula pasir

Sejumput garam

Rasakan rasa vanila

Tepung roti secukupnya

Sebungkus tusuk sate

Coklat dan gula halus sesuai selera SKM

Cara membuat sate pisang renyah ala angkringan

Kupas pisang dan potong-potong sesuai selera. Menyisihkan.

Masukkan tepung terigu, gula pasir dan garam ke dalam wadah, lalu tambahkan air secukupnya agar adonan tidak encer atau lengket.

Tambahkan pisang dan aduk rata.

Tempatkan remah roti dalam mangkuk. Ambil pisang dan lumuri dengan tepung roti secara merata. Lakukan semuanya.

Masukkan ke dalam lemari es selama 15 menit agar tepung menempel sempurna.

Panaskan minyak. Goreng pisang hingga kecoklatan. tiriskan.

Balikkan pisang ke tusuk sate. Taburi dengan icing sugar dan curi SKM. Melayani.

Resep ini dibuat oleh @Nyoung_Inong07 dan membutuhkan bahan-bahan sebagai berikut:

Bahan utama:

2 buah pisang matang

7 batang

Bahan saus:

1 lembar daun pandan

65 ml santan instan

4 sendok makan susu kental manis

1/2 sendok teh garam

1,5 sendok makan gula pasir

2 sendok makan tepung maizena

200 ml air

1 sendok teh teh wijen panggang

Membuat Sate Pisang Saus Santan Kukus pisang kurang lebih 10 menit hingga matang. Sambil menunggu pisang matang, siapkan bahan untuk sausnya. Kupas pisang kukus dan potong-potong setebal 1,5 cm. Ada empat potong tusuk sate yang diletak sejajar dengan tusuk sate atau sesuai selera. Siapkan kuah santan: masukkan air, santan, daun pandan, garam, gula pasir dan susu kental manis ke dalam panci. Tambahkan tepung maizena ke dalam campuran saus santan dan aduk rata. Rebus semua bahan kuah santan hingga mendidih dan mengental sambil terus diaduk agar adonan tercampur rata dan bebas gumpalan. Siram kuah santan di atas sate pisang yang sudah disusun. Taburi dengan biji wijen. Melayani.

Resep yang dibuat oleh @wennyyud ini membutuhkan bahan-bahan berikut:

5 buah pisang kepok matang

7 sendok makan tepung roti

Bahan pelapis bubuk:

1 sendok makan tepung beras

3 sendok makan tepung terigu

Sedikit bubuk vanila

Sejumput garam

7 sendok makan air

Bahan untuk saus manis:

5 sendok makan susu kental manis

Taburkan 1 sdm

Cara membuat sate pisang kuah manis Kupas pisangnya. Tusuk-tusuk dengan garpu dan sedikit dengan pisau pipih. Campur bahan secara berlapis. Siapkan remah roti di piring. Panaskan minyak goreng. Celupkan pisang ke dalam campuran tepung dan tutupi dengan tepung roti. untuk menggoreng. Sambil menunggu pisang gorengnya matang. Siapkan saus manisnya. Tuang susu ke dalam wadah kecil dan taburi dengan gula halus. Angkat pisangnya. Tiriskan dan sajikan dengan saus manis, bisa disiram atau sebagai saus.

Categories
Lifestyle

Koleksi Modest Ria Miranda Tampil di Fashion Nation 2024, Tandai Bergabungnya dengan IFDC

tonosgratis.mobi, Jakarta – Desainer Lia Miranda merupakan salah satu dari tiga anggota baru Dewan Perancang Mode Indonesia (IFDC) yang dahulu bernama Institut Perancang Mode Indonesia (IPMI) yang masuk nominasi. Momen spesial dalam karirnya sebagai desainer ini juga ditandai dengan penampilan kreatifnya di 18th Fashion Nation yang sekaligus merayakan hari jadi Senayan City Mall.

Seorang desainer yang rendah hati, Ria telah berkecimpung di dunia fashion Indonesia sejak 2009 dengan brandnya RiaMiranda. Wanita bernama lengkap Indria Miranda ini baru saja diangkat menjadi anggota baru IFDC bersama Josaphat Dwi Kurniawan dan Adeline Esther.

Dalam wawancara yang ditayangkan di akun Instagram resmi IPMI, Leah mengaku bercita-cita bergabung dengan IPMI sekitar 10 tahun lalu. Seiring berjalannya waktu dan kesibukan berlalu, lulusan ESMOD itu nyaris melupakannya hingga tahun ini Ria akhirnya dilamar oleh organisasi tersebut.

Leah berkata pada tanggal 25 September 2024, “Saya tidak pernah memikirkan hal seperti itu. Syukurlah, mimpi ini menjadi kenyataan tahun ini.” IFDC adalah tempat para perancang busana berkumpul untuk berdiskusi tentang bisnis dan segalanya.

“Sebenarnya Leah awalnya takut ikut karena couture dan gaya runway-nya. Sejauh ini, ini adalah ketidakpastian yang baik bagi Leah, karena kalau sudah masuk ke zona nyaman, bisa berbahaya. Jadi,” suaminya, Pandu, CEO brand Lea Miranda mengatakan dalam kesempatan yang sama.​

Leah menambahkan, “Teman-teman saya di sini sangat peduli dengan pendidikan fashion dan pandai mendukung mahasiswa fashion.”​

Penampilannya yang dilakukan menjelang pelantikannya sebagai anggota baru IFDC ini menunjukkan bahwa koleksi Leah tidak selalu terdiri dari warna-warna pastel favoritnya. Wanita berusia 39 tahun itu nampaknya berusaha berdamai dengan palet warna hitam dalam kreasi desainnya.

Leah menghadirkan sekitar 12 koleksi, termasuk outfit yang lebih beragam dan sederhana. Ia kembali memamerkan model hijab yang sempat populer sepuluh tahun lalu, jenis hijab segi empat yang lebih banyak dikenakan saat ini.​

Bertajuk ‘Juwita’, koleksinya debut dengan beberapa pakaian kasual sehari-hari. Dipadankan dengan atasan kemeja putih dan celana harem denim lebar.​

Dan kostum berwarna putih dengan motif bunga besar dan potongan kerah Shanghai. Tampilan roknya mengingatkan pada celana harem, namun dibuat menjadi rok lebar yang terlihat sopan bagi pecinta pakaian sopan dan tidak memperlihatkan lekuk tubuh.

Tampilan rok yang terinspirasi dari celana harem terlihat muncul lagi di pertandingan lain: sweter leher tinggi berwarna hijau bijak. Ikat pinggangnya diberi aksen embel-embel manis. Jangan lupa pada sweater tersebut juga terdapat bordiran yang akan membuatnya semakin cantik.​

Pada tampilan lainnya, Leah tampak menambahkan sentuhan ekstra mewah. Pengerjaan dan hiasan yang cermat menunjukkan bahwa pakaian sederhana pun dapat terlihat cantik dalam keanggunan pemakainya.

Kesuksesan Leah di dunia fashion memang tak perlu diragukan lagi. Pada pertengahan tahun 2024, sang desainer berencana meluncurkan koleksi khasnya untuk acara-acara yang lebih formal, terbuat dari bahan berkualitas tinggi dan dihias dengan bordir.

Ia menjelaskan perbedaan mendasar antara koleksi siap pakai dan koleksi khas. Pakaian siap pakai mengacu pada preferensi pelanggan, produk terlaris, dan favorit masyarakat.

Kita bisa bermain lebih jauh dengan warna dan motif tanda tangan kita. Kita tidak sebatas bermain payet, detailnya lebih rumit,” dia dikutip saluran hiburan tonosgratis.mobi, 9 Juni 2024.

Ria berkolaborasi dengan Warna Modern Indonesia (WMI) pada gerai ke-44 yang dibuka pekan ini. Pasalnya, kami memiliki visi yang sama untuk memperluas jangkauan fashion modis di Indonesia.

“Kolaborasi ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi yang luar biasa. Kami berharap gerai ini menjadi tempat yang menginspirasi para pecinta fashion dan berkontribusi terhadap pertumbuhan industri kreatif,” ujarnya.

Bima Raga, CEO WMI, mengatakan kolaborasi dengan artis seperti Lea Miranda menggarisbawahi komitmen mereka dalam memajukan industri lokal yang membutuhkan dukungan untuk berekspansi ke pasar offline

“Kami ingin industri lokal mampu bersaing dan berkembang pesat. Hal ini diharapkan dapat dicapai melalui platform dimana merek lokal dapat menjadi pemain penting,” tambah Bima Raga.

Pada kesempatan kali ini, Lea Miranda menghadirkan koleksi “Ahila” hasil kolaborasi dengan Artkea. Dalam pemberitaan Antara pekan ini, sang desainer menjelaskan, ‘Ahila’ terinspirasi dari interpretasinya terhadap perempuan yang kekeluargaan dan berkarakter dinamis.

Hubungan kekuasaan ini tercermin setidaknya dalam tiga tahap kehidupan seorang wanita: feminitas, peran sebagai ibu, dan peran sebagai orang tua. Koleksi ‘Ahila’ merupakan hasil diskusi intensif dengan Artkea.

“Kami berbicara dari hati ke hati. Apa pun tipe pelanggan yang kami sukai, jika mereka sudah memikirkan siluet, kami akan menggabungkannya untuk membuat sebuah koleksi,” kata Leah, pendiri ‘Ahila’ dirancang dengan cermat.