JAKARTA – Cara pemblokiran waktu dan to-do list cocok dilakukan oleh masyarakat awam yang ingin mulai lebih produktif.
Di era digital saat ini, setiap individu dimanjakan dengan teknologi yang ada. Salah satunya adalah media sosial yang memudahkan semua orang berinteraksi dan terhubung. Namun di sisi lain, media sosial juga dapat menjadi penghambat seseorang untuk lebih produktif, karena efek “kecanduan” dapat mengakibatkan terlantarnya tugas dan tanggung jawab yang harus dijalankan.
Akibatnya timbul penundaan dan kemalasan. Hal ini tentu akan mempengaruhi tingkat produktivitas seseorang. Oleh karena itu diperlukan metode perencanaan waktu yang baik. Metode manajemen waktu yang umum digunakan adalah “pemblokiran waktu dan daftar tugas”.
Kedua konsep ini tidak hanya membantu Anda mengatur waktu dengan lebih baik, tetapi juga memandu Anda mencapai keseimbangan kehidupan kerja yang diinginkan. Mari kita lihat kedua metode ini lebih detail.
Metode Pemblokiran Waktu Pemblokiran waktu adalah strategi manajemen waktu yang mengharuskan Anda menyisihkan sejumlah waktu untuk tugas tertentu. Dengan kata lain, Anda membagi waktu Anda ke dalam blok-blok tertentu untuk fokus pada pekerjaan tertentu. Cara ini dianggap sebagai cara efektif untuk mengatur waktu karena membantu Anda memprioritaskan tugas yang paling penting dan menghindari gangguan yang tidak perlu.
Misalnya, Anda bisa mengalokasikan waktu pagi hari untuk melaksanakan tugas-tugas kreatif atau yang membutuhkan pemikiran jernih, sedangkan waktu sore Anda bisa digunakan untuk rapat atau komunikasi dengan rekan kerja. Penting untuk memastikan bahwa setiap blok waktu memiliki tujuan yang jelas dan tidak terganggu oleh hal-hal lain yang tidak relevan.
Metode to-do list To-do list atau daftar tugas adalah cara yang sederhana namun tentunya sangat efektif dalam mengatur pekerjaan, termasuk membuat daftar tugas yang harus diselesaikan dalam waktu tertentu. Anda dapat dengan mudah melacak dan memprioritaskan pekerjaan Anda. Saat Anda menyelesaikan suatu tugas, Anda dapat mencentangnya atau mencoretnya dari daftar, sehingga memberi Anda rasa pencapaian dan motivasi ekstra.
Daftar tugas membantu Anda tetap fokus pada tujuan yang ingin Anda capai dan menghindari membuang waktu untuk tugas-tugas yang tidak penting. Penting untuk membuat daftar tugas yang realistis dan dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu. Ingatlah untuk menyesuaikan dan memperbarui daftar tugas Anda berdasarkan perubahan yang mungkin terjadi dalam jadwal Anda.
Kombinasi metode pemblokiran waktu dan daftar tugas. Perbedaan yang terlihat antara kedua metode ini adalah pemblokiran waktu memberikan struktur dan pengorganisasian waktu untuk menyelesaikan tugas. Pada saat yang sama, daftar tugas memberikan fleksibilitas dalam menyelesaikan tugas tanpa harus terpaku pada waktu.
Meskipun pemblokiran waktu dan daftar tugas merupakan metode yang efektif, menggabungkan keduanya dapat meningkatkan produktivitas secara signifikan. Anda dapat memulai dengan membuat daftar tugas yang mencakup semua tugas yang perlu Anda selesaikan dalam jangka waktu tertentu, lalu menetapkan jumlah waktu tertentu untuk menyelesaikan setiap tugas menggunakan metode blok waktu.
Dengan begitu, Anda memiliki panduan yang jelas tentang apa yang perlu Anda lakukan dan kapan melakukannya. Ini juga membantu Anda menghindari penundaan dan meningkatkan akurasi dalam memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap tugas.
Ini adalah metode manajemen waktu pemblokiran waktu dan daftar tugas yang dapat Anda gunakan untuk meningkatkan produktivitas harian Anda. Semoga ini bermanfaat!