Universitas Aisyah Pringsewu Gelar Seminar Literasi Digital
tonosgratis.mobi – Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Universitas Aisya Pringsevu, Universitas Muhammadiyah dan lembaga pendidikan lainnya di Prinsevo akan menyelenggarakan lokakarya literasi digital di bidang pendidikan dengan tema “Mewujudkan Generasi Emas Kompeten Digital”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika menyambut baik selesainya pembangunan infrastruktur pendukung Internet di bidang 3T dan mendorong seluruh civitas akademika untuk memanfaatkan dan memanfaatkan Internet sebagai infrastruktur pendukung kegiatan belajar mengajar.
“Akses informasi yang lebih luas memberikan peluang yang lebih, komprehensif, efektif dan nyata bagi semua kalangan untuk mengurangi kesenjangan informasi,” kata Bupati Pringsevu Adi Erlansyah Aisya dalam seminar di Universitas Pringsevu. 15/15/2024.
Menurutnya, literasi digital memudahkan siswa memperoleh data dan informasi dari berbagai media sebagai bahan pembelajaran.
Menyambut sentimen ini, Slamet Santoso, Direktur Pemberdayaan Informatika, mendorong siswa untuk menggunakan ruang digital secara lebih efektif dan produktif, dengan mengatakan, “Siswa tidak hanya membuat konten positif, tetapi juga mempelajari empat pilar literasi digital: budaya, etika, teknologi dan digital yang aman.
Visnu Prabo Vijayanto, Rektor Universitas Aisha Prinseu juga menegaskan bahwa dunia pendidikan merupakan dunia yang harus mengedepankan dinamisme.
Upi Asmarandhana, salah satu pemateri etika digital pada workshop tersebut, memberikan tujuh tips kepada mahasiswa untuk menyeimbangkan kebebasan dan tanggung jawab sosial, salah satunya adalah: “Jangan posting yang penting, tapi posting yang penting.” Yang dimaksud dengan “publikasi” dijelaskan di sini: “Publikasi mempunyai empat tujuan: memberi informasi, memberi informasi, mendidik, mendidik, menghibur, sebagai sarana interaksi dan produktivitas, dan menciptakan hubungan sosial.”
Selain itu, pemateri teknologi digital Zulkifli menjelaskan literasi digital dalam kaitannya dengan peserta didik dalam bentuk berbagai tingkatan teknologi: “tingkat rendah adalah kegunaan, tingkat menengah adalah pengembangan, dan tingkat tinggi adalah keamanan.” “
Dengan mengedepankan ketiga tingkat keterampilan ini, kami berharap dapat memaksimalkan literasi digital siswa.
Karya seminar literasi digital bidang pendidikan bertemakan “Mewujudkan generasi emas yang berkompetensi digital”. Hal ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan Indonesia Digital Empowerment (IMCD) 2024. Acara tersebut diikuti 500 peserta dari Universitas Aisya Pringsevu. Layanan ini bertujuan untuk memberikan pelatihan di bidang-bidang utama untuk melawan berita palsu dan menciptakan ruang digital yang aman dan nyaman.
Baca artikel edukasi menarik lainnya di link ini. Yayasan Bakrie Center mengapresiasi dukungan perguruan tinggi dan organisasi masyarakat melalui penghargaan Campus Leaders Program 9. Campus Leaders Program yang diselenggarakan oleh Bakrie Center Foundation mengucapkan terima kasih kepada mitra pendukung BCF pada Rangkaian Konferensi Nasional ke-9. tonosgratis.mobi.co.id 20 Desember 2024