Migrasi Sistem TikTok ke Tokopedia Ditargetkan Rampung Dalam 1,5 Bulan ke Depan

tonosgratis.mobi, Jakarta Proses pengalihan sistem TikTok ke Tokopedia ditargetkan selesai dalam 1,5 bulan ke depan. Presiden dan Direktur PT Gojek Tokopedia GoTo (Tbk) (GOTO), Patrick Walujo menjelaskan, proses integrasi dan proses migrasi berjalan dengan baik. “Kami sedang berbicara dengan kementerian terkait dan sejauh yang kami tahu prosesnya sudah 100% selesai.” Prosesnya diharapkan selesai seluruhnya paling lambat 1,5 bulan ke depan,” kata Patrick saat memberikan paparan publik acak. , Rabu (28/2024) Patrick menjelaskan, setelah proses pengalihan selesai, akan dilakukan proses periklanan. dalam sistem elektronik TikTok “Ini akan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan dan tetap memastikan bahwa data dan sistem berbeda sesuai dengan peraturan pemerintah.” biasa saja,” ujarnya. Dijelaskan Patrick juga menjelaskan bahwa dalam upaya GOTO mencari keuntungan dengan mengurangi subsidi dan insentif, pangsa pasar Tokopedia semakin menurun, terutama di kalangan value user. Pesaing GOTO di sektor e-commerce adalah perusahaan asing besar dengan sumber daya keuangan yang besar. Oleh karena itu, agar bisa terus berkembang dan bertahan, Tokopedia membutuhkan investasi yang besar, sehingga kerja sama dengan TikTok menjadi pilihan terbaik. “Ini merupakan pilihan terbaik bagi Tokopedia untuk kembali menjadi pemain nomor satu di sektor e-commerce di Indonesia,” tutupnya. 

Pemegang Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) milik Goto Peopleverse Fund (GPF) telah menerbitkan kembali saham GOTO.

Berdasarkan laporan pemegang saham lebih dari 5 persen KSEI yang ditulis Rabu (14/2/2024), GPF menerbitkan 320.304.415 saham GOTO sesuai laporan kepemilikan 12 Februari 2024. Dengan demikian, kepemilikan saham GPF atas GOTO berada di angka 5,3 persen atau senilai 63,64 miliar saham. Sebelumnya, GPF memegang 63,96 miliar saham GOTO atau setara 5,3 persen.

Sedangkan Taobao China Holding Limited masih memegang 7,37 persen saham GOTO. Jumlah saham tersebut setara dengan 88,53 miliar saham GOTO pada 12 Februari 2024.

Namun pada laporan 7 Februari 2024, kepemilikan Taobao China Holding Limited atas saham GOTO mengalami penurunan. Dengan demikian, Taobao menguasai 7,37 persen saham GOTO atau setara 88,53 miliar lembar saham. Sebelumnya, Taobao memiliki 8,72 persen saham GOTO atau setara 104,73 miliar lembar saham.

Pada penutupan perdagangan saham Selasa 13 Februari 2024, saham GOTO berada di harga Rp 86 per saham. Saham GOTO diperdagangkan pada harga tertinggi Rp 87 dan terendah Rp 86 per saham. Total frekuensi perdagangan sebanyak 18.843 kali dengan volume perdagangan 17.152.940 lembar saham. Nilai transaksi Rp 143,8 miliar.