tonosgratis.mobi, Jakarta – Memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh pada tanggal 22 Maret, Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Bob Arthur Lombogia mengatakan pentingnya pengelolaan sumber daya air secara bersama-sama. Air memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia.
“Oleh karena itu, pengelolaan air merupakan hal penting yang harus kita lakukan bersama-sama agar kita dapat mengelola air baik secara kuantitas, kualitas, dan kesinambungan bagi kehidupan kita dan masyarakat,” kata Direktur Jenderal Badan Sumber Daya Alam. Kementerian PUPR, Bob Arthur di Jakarta, Jumat 22 Maret 2024
Bob Arthur mengingatkan Indonesia bahwa dengan ribuan pulau yang terhubung oleh air, sebaiknya kita mengelola sumber daya air negara dengan baik.
“Dalam tata kelola, kita harus mengelola sumber daya air dengan baik, agar air tidak menimbulkan konflik kepentingan bagi masyarakat di negara kita, dan agar masyarakat merasa bahwa air dikelola dan digunakan secara adil dan baik oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.
Untuk memperingati Hari Air Sedunia tahun ini, UN-Water, bagian dari Perserikatan Bangsa-Bangsa, mengangkat tema “Air untuk Dunia”. Fokus topik ini adalah pada kompleksitas permasalahan air global yang dapat berujung pada perdamaian atau konflik. Perubahan iklim dan pertumbuhan populasi diyakini meningkatkan kebutuhan akan kerja sama global untuk melindungi dan melestarikan sumber daya air. Tema Hari Air Sedunia ke-32 diharapkan dapat mendorong kerja sama internasional dalam mengatasi tantangan bersama terkait sumber daya air.
Memperingati Hari Air Sedunia ke-32, Kementerian PUPR melalui Direktorat Jenderal Sumber Daya Air menyelenggarakan beberapa kegiatan seperti penanaman puluhan ribu pohon buah-buahan di berbagai sarana prasarana perairan, pembinaan generasi muda mulai dari usia taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi. Serta berbagai kompetisi karya ilmiah dan konten untuk jejaring sosial.
Memberikan edukasi kepada sekitar 30.000 siswa TK dan SMA mengenai pentingnya konservasi dan pengelolaan air dalam rangka acara SDA Goes to School. Sementara itu, di tingkat tertinggi, diselenggarakan secara serentak kuliah umum atau talkshow yang mengundang perwakilan ilmuwan, pemerintah daerah, mitra kerja, dan komunitas yang berperan dalam konservasi alam dan air.
Untuk meningkatkan minat generasi muda terhadap kegiatan ilmiah khususnya bidang sumber daya air, Kementerian PNPR juga menyelenggarakan Kompetisi Karya Ilmiah Nasional bagi siswa SMA dan sederajat dengan tema “Air untuk Kemakmuran Bersama”. Diketahui, hingga saat ini telah terdaftar 1.044 karya dari berbagai sekolah yang bersaing memperebutkan penghargaan Menteri PNPR. Tiga pemenang teratas selanjutnya berkesempatan menghadiri World Water Forum ke-10 di Bali pada Mei mendatang.
Bersamaan dengan lomba menulis, Kementerian PUPR juga menyelenggarakan kompetisi konten TikTok dengan topik yang sama.
“Kami mengadakan kompetisi karya tulis ilmiah dan konten TikTok ini untuk mengajak masyarakat, khususnya generasi muda, untuk peduli dan berargumen tentang pentingnya melindungi air, menciptakan dunia untuk masa depan, serta meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap air di kalangan generasi muda. Sumber daya manajemen,” kata Bob Arthur.
Penanaman pohon buah-buahan yang berjumlah sekitar 17 ribu pohon di berbagai provinsi ini akan dilakukan oleh balai Kementerian Republik Rakyat Tiongkok dan pemerintah daerah setempat.
Berbagai acara dalam rangka memperingati Hari Air Sedunia tahun ini merupakan bagian dari rangkaian acara menjelang World Water Forum ke-10 yang akan diselenggarakan di Bali pada tanggal 18-25 Mei 2024. Mengusung tema “Air untuk Kemakmuran Bersama”, forum internasional ini merupakan acara lintas negara terbesar yang membahas pengelolaan sumber daya air. Forum tersebut menyoroti situasi global dan upaya yang dilakukan untuk memecahkan masalah ketersediaan air di banyak negara.