tonosgratis.mobi, Jakarta Rumah adalah suatu struktur bangunan yang dirancang dan digunakan untuk tempat tinggal, yang memberikan privasi, keamanan dan kenyamanan sekaligus melindungi individu atau keluarga dari kondisi cuaca luar. Rumah seringkali berfungsi sebagai tempat berkumpul, beristirahat dan menjalani kehidupan sehari-hari.
Namun bagaimana jika rumah itu dibangun hanya karena permusuhan dengan tetangga? Dengan lebar hanya 3 kaki atau sekitar 1 meter, rumah ini disebut-sebut sebagai rumah tersempit di dunia di media sosial dan menjadi viral hingga menjadi perbincangan. Menarik perhatian bukan hanya karena bentuknya yang menarik, tetapi juga cerita menarik terkait konstruksinya yang mencengangkan.
Rumah ini terletak di desa Petralia Sotana, di pulau Sisilia, Italia. Meskipun sejarah pastinya telah memudar seiring berjalannya waktu, Casa do Curivo diyakini dibangun pada tahun 1950-an menyusul perselisihan antara dua tetangga. Tak mendapat izin dari salah satu tetangganya untuk membangun, sang pemilik nekat membangun rumah yang tidak biasa dan unik.
Hanya dengan beberapa jendela dan tangga tanpa ada ruangan atau ruangan di dalamnya, rumah ini menarik perhatian wisatawan dari seluruh dunia. Berikut kisah rumah yang dibangun atas dasar balas dendam, seperti dirangkum tonosgratis.mobi pada Minggu (24/3/2024) dari Odditycentral.
Tersembunyi di kota kecil Petralia Sotana di Sisilia adalah sebuah rumah yang menarik perhatian dengan keunikannya yang tidak biasa. Dikenal sebagai Casa du Currivu, atau “Rumah Ludah”, rumah ini mendapat gelar tidak resmi “Rumah Tersempit di Dunia”. Terletak di provinsi Palermo, di jantung Pegunungan Madoni, Petralia Sotana adalah salah satu tujuan wisata paling tidak biasa di Italia.
Casa du Currivu memiliki ciri khas bangunan dua lantai yang tebalnya kurang lebih 3 kaki atau satu meter, memberikan pengalaman unik dan menarik bagi pengunjung. Rumah ini juga dikenal sebagai rumah balas dendam, terutama karena legenda asal usulnya. Meskipun sejarah pasti Casa do Cariboo telah dilupakan seiring berjalannya waktu, legenda setempat mengatakan bahwa rumah aneh ini muncul sekitar tahun 1950-an sebagai akibat dari perselisihan antara dua tetangga.
Di masa lalu, tidak lazim bagi masyarakat untuk memperluas rumahnya secara vertikal dengan membuat lantai atas. Namun, persetujuan dari tetangga tetangga diperlukan. Dalam kasus Casa du Currivu, pemiliknya tidak mendapatkan persetujuan dari salah satu tetangganya. Sebagai balas dendam, pemilik Casa du Curivu membangun bangunan setipis mungkin untuk menghalangi pandangan dari jendela tetangga.
Meski rumah ini hanya simbol balas dendam, Casa do Carivu sebenarnya kosong di dalamnya. Gedung ini tidak memiliki penghuni tetap, hanya beberapa jendela dan tangga. Namun kehadirannya sebagai “rumah ludah” masih menarik banyak pengunjung dan merupakan salah satu ikon Sisilia yang terkenal.
Saat ini, Casa do Carivu adalah salah satu atraksi utama Petralia Sotana. Menariknya, rumah ini bukan satu-satunya yang diklaim sebagai “rumah tersempit di dunia”. Keret House di Warsawa juga mendapatkan gelar serupa, berukuran lebar hanya 36 inci pada titik tersempitnya.
Melalui Casa du Currivu, kita melihat bagaimana balas dendam dapat diungkapkan melalui arsitektur yang unik. Sebagai bagian dari warisan budaya Italia, rumah ini tidak hanya memanjakan pengunjung dengan keunikan fisiknya, namun juga menawarkan gambaran sekilas tentang kompleksitas emosi manusia yang diwujudkan dalam karya seni dan arsitektur.