Categories
Edukasi

Presiden Minta Sekolah tak Tutup-tutupi Kasus Bullying demi Nama Baik Sekolah

REPUBLIKA.CO.ID JAKARTA: Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menegaskan kasus perundungan di sekolah tidak boleh ditutup-tutupi demi nama baik sekolah, melainkan harus diatasi. Jokowi mengaku prihatin dengan kasus intimidasi, kekerasan, dan pelecehan terhadap siswa di sekolah yang beberapa di antaranya berujung pada kematian.

“Kasus bullying biasanya ditutup-tutupi demi menjaga nama baik sekolah. Saya kira yang terbaik adalah menyikapi dan memperbaikinya,” ujarnya dalam pidato pembukaan Kongres PGRI XXIII Tahun 2024. Dilihat dari akun YouTube PGRI. Sekretariat Presiden, Sabtu (3 Februari 2024).

Menurut Kepala Negara, kasus pelecehan tidak boleh terulang kembali dan dibiarkan terus terjadi. Sekolah harus menjadi tempat yang aman bagi siswa untuk belajar, bertanya, berkreasi, bermain dan bersosialisasi.

“Jangan sampai ada siswa yang terintimidasi atau terintimidasi di sekolah.” “Jangan sampai ada siswa yang merasa stres di sekolah dan tidak betah di sekolah,” kata Jokowi.

Kepala sekolah mempunyai harapan yang besar agar para guru menjadi pemimpin dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi siswa. Dia meminta para guru memprioritaskan tindakan preventif untuk mencegah pelecehan.

“Utamakan perlindungannya, utamakan hak-hak anak kita, khususnya para korban, sehingga kasus-kasus perundungan tidak ditutup-tutupi tapi ditangani,” ujarnya.

Presiden Jokowi juga menginstruksikan kepada para guru bahwa pendidikan dan peningkatan kapasitas serta karakterisasi sumber daya manusia sangat penting dalam menciptakan penghargaan demografi yang berkualitas untuk mencapai Indonesia Emas 2045. Di akhir sambutannya, beliau mengapresiasi kerja sama pemerintah dan PGRI dalam meningkatkan kualitas dan profesionalisme guru, serta melahirkan generasi muda tangguh yang berkarakter bangsa tangguh.

Categories
Kesehatan

Momen Jokowi Jadi Kiper, Kebobolan 2 Gol Saat Lawan Anak-Anak Sleman

tonosgratis.mobi, Jakarta Akhir pekan ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri bermain sepak bola bersama anak-anak di Daerah Istimewa (DIY) Desa Gamplong, Mayudan, Kabupaten Slayman, Yogyakarta.

Di tengah hujan deras pada Sabtu, 27 Januari 2024, Jokowi yang mengenakan jersey dan topi timnas Indonesia berwarna merah tampak bersemangat bermain bersama klub sepak bola anak-anak di sana.

Pada laga tersebut, posisi kiper ditempati oleh Jokowi. Anak-anak berhasil memasukkan bola ke gawang lindung Jokowi. Bukan hanya satu, melainkan dua gol yang berhasil dicetak anak-anak ke gawang Jokowi.

“Sebelumnya saya tidak di posisi kiper, tapi mereka memaksa saya menjadi kiper,” kata Jokowi sambil tertawa dalam video yang diunggah Sekretariat Presiden, Minggu, 28 Januari 2024.

“Mereka kebobolan dua,” akunya.

Bocah yang sukses membobol gawang Jokowi

Fariz menjadi salah satu anak yang berhasil membobol gawang Jokowi pada pertandingan sepak bola kemarin. Saya tidak menyangka bisa memasukkan bola ke gawang nomor satu Indonesia.

“Saya bersemangat dan tidak menyangka bisa sampai ke gawang Presiden,” kata Fariz usai pertandingan.

Awalnya Fariz dan kawan-kawan bermain sepak bola seperti biasa. Namun di tengah pertandingan sepak bola, Presiden Jokowi datang dan ikut bermain.

Pelatih sepak bola Agam yang biasa melatih anak-anak di Mayudan pun kaget saat diberi tahu Presiden Jokowi akan datang bermain. Ia pun berharap kehadiran Jokowi dapat memberikan semangat kepada anak-anak.

“Mudah-mudahan ini bisa memotivasi mereka untuk menjadi lebih baik,” kata Agam.

Sepanjang pertandingan, Agam mengamati pelatihnya dan Jokowi bermain bagus. Ia pun melihat para remaja itu bahagia.

“Kamu bisa memberikan permainan terbaikmu. Yang penting menikmatinya. Dalam sepak bola, yang penting bahagia,” kata Agam.

Kemunculan Jokowi bermain sepak bola bersama anak-anak di Sleman merupakan upayanya mengajak masyarakat untuk mendukung tim Indonesia di Piala Asia 2023. Ternyata, tim Indonesia berhasil lolos ke babak 16 besar Piala Asia untuk pertama kalinya. waktu

“Untuk memberikan dukungan penuh kepada masyarakat pada pertandingan Indonesia kontra Australia,” kata Jokowi.

Ia berharap Indonesia bisa meraih poin pada laga melawan Australia pada Minggu malam, 28 Januari 2024. Dengan cara ini Anda bisa melanjutkan ke babak berikutnya.